Buku ini mengupas hubungan mendalam antara praktik tradisional ritus adat Waibalun yang melibatkan darah korban dan pemahaman teologis tentang darah Kristus sebagaimana diajarkan dalam Surat Ibrani. Adat Waibalun, sebuah tradisi sakral masyarakat di wilayah Nusa Tenggara Timur, menjadikan darah sebagai simbol utama pengorbanan, rekonsiliasi, dan perjanjian antar manusia dengan leluhur atau kekuatan ilahi.
DARAH PERSEMBAHAN ANTARA TRADISI ADAT WAIBAL FLORES TIMUR DAN SALIB KRISTUS DALAM PERSPEKTIF TEOLOGIS SURAT IBRANI
Rp173.400
Nomor ISBN | |
---|---|
Kategori | Umum, Uncategorized |
Jumlah Halaman | 248 |
---|---|
Kertas Isi | HVS |
Penulis | |
Ukuran Kertas | A5 |
Editor | Arlindo do Ceu Fatima, L.Ec., M.M.,M.MPar, Noviyanti Zen, ST.,MT |